Ruqyah-online.blogspot.com-Jin berwujud udara sedangkan manusia mempunyai pori-pori, karena itu jin bisa masuk dari bagian mana saja yang dia kehendaki dalam jasad manusia. Dalil bahwa jin berwujud udara adalah firman Allah: “Dan Dia menciptakan jin dari nyala api” (QS. Ar-Rahman:15)
Ibnu Abbas berkata: yakni dari ujung nyala api, sedang ujung nyala api ialah udara panas yang keluar dari api.
Ketika jin masuk dalam tubuh manusia, dia berjalan melalui peredaran darah, sebagaimana yang diriwayatkan dari Syayyidah Syafiyyah binti Huyay yang mengatakan bahwa Rasulullah saw berkata,”Sesungguhnya setan itu berjalan dalam tubuh anak Adam sebagaimana darah yang mengalir dalam tubuhnya.” (HR.Muslim)
Dari aliran darah mereka berjalan langsung menuju otak dan melalui otak dia mempengaruhi bagian mana saja diantara anggota tubuh manusia dari sentralnya otak. Kajian-kajian kedokteran telah membuktikan bahwa penderita kesurupan memiliki gelombang yang sangat halus dan aneh yang berporos di otak.
Salah seorang jin pernah berkata pada Syaikh Wahid Abdus Salam Bali: “ Saya bisa mempengaruhi bagian mana saja dari anggota tubuh manusia. Saya (Syaikh Wahid Abdus Salam Bali) katakan kepadanya peganglah tangan, lal ia meluruskan tangannya, kemudian tangan itu dipegang oleh tiga pemuda kuat untuk dibengkokkan, tetapi mereka tidak mampu untuk melakukannya. Lalu dikatakan kepadanya lepaskanlah! Maka jin itupun melepaskannya seperti semula.
No comments:
Post a Comment
Setelah membaca artikel, diharapkan kepada para pembaca untuk menuliskan kesan/komentarnya. Terimakasih...